Senin, 24 November 2014

Praktikum DBD Laporan 8

Teori

FUNGSI

Fungsi SQL adalah sebuah kumpulan query, biasanya query yang detail dan panjang yang dibungkus menjadi satu dan disimpan dalam database dan kemudian apabila diperlukan hanya tinggal mengaksesnya tanpa mengetikan query detail. Sedangkan untuk memunculkan fungsi dapat menggunakan query \df.
Ada beberapa konsep yang menarik dari fungsi antara lain:
• Bahasa yang dipakai dapat didefenisikan sendiri dengan tersedianya parameter LANGUAGE.
• Kita dapat membuat dua buah fungsi dengan nama yang sama namun parametermasukkannya yang berbeda, baik tipe data maupun jumlahnya.
Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam membuat fungsi antara lain:
• Nama Fungsi
• Nomor dari fungsi argument
• Tipe data dari setiap argument
• Tipe dari hasil fungsi
• Fungsi action
• Bahasa yang digunakan oleh fungsi action.

berikut sintak umum fungsi

CREATE
    [DEFINER = { user | CURRENT_USER }]
    FUNCTION sp_name ([func_parameter[,...]])
    RETURNS type
    [characteristic ...] routine_body

TRIGGER

rigger digunakan untuk menyisipkan sebuah fungsi pada saat suatu record di-INSERT, UPDATE dan DELETE. Trigger sangat ideal untuk mengecek atau memodifikasi sebuah data pada kolom sebelum dimasukkan ke dalam database, sehingga sebuah fungsi dapat dipanggil setiap saat secara otomatis ketika sebuah row akan dimodifikasi. Ciri khas dari fungsi yang diperuntukkan untuk trigger adalah menghasilkan output bertipe OPAQUE. Tipe opaque adalah sebuah tipe yang menginformasikan pada database bahwa fungsi tersebut tidak menghasilkan satu dari tipe data yang ditetapkan SQL dan tidak secara langsung dapat digunakan dalam statemen SQL. Language (bahasa) PL/PGSQL dapat digunakan untuk trigger procedure, fungsi untuk trigger ini memiliki beberapa variabel khusus yang terdeklarasi secara otomatis.
Variabel tersebut antara lain:

• NEW: Variabel yang berisi nilai baru suatu record pada saat INSERT atau UPDATE, bertipe RECORD.

• OLD: Variabel yang berisi nilai lama suatu record pada saat UPDATE atau DELETE, juga bertipe RECORD.

berikut sintak umum trigger

CREATE
    [DEFINER = { user | CURRENT_USER }]
    TRIGGER trigger_name trigger_time trigger_event
    ON tbl_name FOR EACH ROW trigger_body

Praktek




1. membuat fungsi konversi dari farenheit ke celcius dengan sintak "create function konversi ($1 float) returns float return (($1-32)/1.9);"



2. membuat fungsi mencari alamat dari nama di table mahasiswa dengan sintak "create function alamat_mah (nama varchar (20)) returns text begin declare alamat text; select alamat_mah into alamat from mahasiswa where nama_mah = nama; return alamat; end $"



3. membuat fungsi menghitung
 
dengan sintak "create function nilai (hasil varchar(11)) returns varchar(11) begin declare hasilnya varchar(20); case when hasil >100 or hasil <0 then set hasilnya = "nilai salah"; when hasil >=90 then set hasilnya = "nilai A"; when hasil >=70 then set hasilnya = "nilai B"; when hasil >=60 then set hasilnya = "nilai C"; when hasil >=50 then set hasilnya = "nilai D"; when hasil <50 then set hasilnya = "nilai E"; else set hasilnya = "F"; end case; return hasilnya; end$"



4. membuat fungsi untuk menentukan nilai ganjil atau genap dengan sintak "create funcition cari5 (bilangan varchar (10)) returns varchar (10) begin declare angka varchar (10); if bilangan % 2 != 0 then set angka ="ganjil"; else set angka ="genap"; end if; return angka; end$"

5. untuk nomer 5 maaf belum bisa,, mungkin pada kesempatan selanjutnya akan saya lengkapi

perbedaan MySQL dengan Postgre

1. pada penggunaan funcition di Postgre di tuliskan bahasa yang digunakan (LANGUAGE 'sql') namun pada MySQL tidak harus
2. di akhir funcition pada MySQL harus ada (end$) namun pada Postgre tidak harus

kesimpulan

untuk mempermudah melakukan pengambilan / pengecekan / pemasukan data pada database kita dapat menggunakan funcition dan di tambah dengan triger untuk lebih spesifiknya pada sebuah table

sumber

http://mysql.phi-integration.com/sql/membuat-trigger-di-mysql
http://dendieisme.blogspot.com/2009/03/membuat-function-di-mysql.html
http://fickaajah.blogspot.com/2012/03/profesinalisme-guru.html
http://ahwat.blogspot.com/2012/05/membuat-function-di-mysql.html
https://ar3t4.wordpress.com/2014/04/16/belajar-trigger-stored-procedure-function-dan-view-di-mysql/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar